Facebook Badge
Popular Posts
-
Merah, biru, hijau, abu-abu…. Mungkin bagi kebanyakan orang, itu hanyalah nama bagi setiap warna. Tak bermakna. Namun, tidak bagiku. W...
-
“Terus, maksudnya hubungan kita selama ini artinya apa? Atas semua perhatian, kepedulian, dan kebaikanmu itu padaku? Lalu, kenapa kamu...
-
MASING-MASING DARI KITA BERBEDA. SANGAT BERBEDA. KITA BERJUANG, KEPING-KEPING DIRI KITA INI, UNTUK BERGABUNG MENYATU. Cerita-...
-
Pada tahun 1971, Lee Myonghi, umur lima tahun, direnggut dari keluarga dan dimasukkan ke panti asuhan Korea. Enam bulan kemudian,...
-
Lee Min Ho , aktor ganteng asal Korea Selatan yang terkenal lewat serial berjudul Boys Before Flower ini akan menyambangi Indonesia dal...
Buku yang kamu tunggu?
Powered by Blogger.
BLUELF: Everlast Fairytales
Wednesday, June 26, 2013
Harga | Rp.59.900,- | ||||||||||||||||||||||||||
Penulis | @sujuff | ||||||||||||||||||||||||||
Penerbit | Matahari | ||||||||||||||||||||||||||
Tanggal terbit | Juli - 2013 | ||||||||||||||||||||||||||
Jumlah Halaman | 384 | ||||||||||||||||||||||||||
Berat Buku | 425 gr | ||||||||||||||||||||||||||
Jenis Cover | Soft Cover |
ELF? Apakah kalian mendukungku atas pilihan yang kuambil ini? Atau kalian tidak memercayaiku dan malah berharap aku keluar dari Suju? Aku tahu kalian tidak yakin akan kemampuanku. Tapi, aku berusaha sebaik mungkin. Inilah yang dapat aku berikan untuk kalian.
Air mataku yang tak tertahan mengalir turun
dengan hatiku yang masih bertanya-tanya. Tentu tak kan ada jawaban karena aku
hanya bertanya dalam hati. Tapi aku berharap, kalian dapat mendengar perasaanku
dan memahaminya. Tetap mendukungku agar nama Suju terus melekat di depan namaku
karena aku tidak ingin melepasnya. Aku tak akan melepasnya.
BACA BAB 1 di sini!
Aargh!!! Di Mana Jodohku?! by Astrid Tito
Monday, April 15, 2013
Merah, biru, hijau,
abu-abu…. Mungkin bagi kebanyakan orang, itu hanyalah nama bagi setiap warna.
Tak bermakna. Namun, tidak bagiku. Warna-warna itu adalah perjalananku yang
amat melelahkan. Perjalanan bersama orang yang bukan ditakdirkan untukku.
Perjalanan menggapai kasih sayang berlambang cinta. Ini adalah kisahku. Kisah
menggapai cinta dan jati diri….
***
Novel yang 100% royaltinya akan
disumbangkan ini, mengisahkan tentang perjalanan seorang gadis dalam menemukan
cinta, jodoh, jati diri, rezeki, dan kebenaran haikiki….
“Tulisan itu, jika berdasarkan pengalaman penulisnya sendiri,
lebih bertenaga, lebih memotivasi, dan punya ruh. Novel ini terinspirasi dari
pengalaman penulisnya. Selamat membaca!”
—K.H. Yusuf Mansur
“Astrid berhasil mengemas pesan-pesan religi dengan bahasa
yang renyah sehingga enak dibaca dan tidak membosankan. Novel ini juga
mengingatkan kepada pembaca, bahwa berbagi melalui sedekah itu orang tidak
harus menunggu menjadi kaya terlebih dahulu. Justru dengan sedekah itulah
pintu-pintu rezeki akan terbuka lebar.”
—Noor Huda Ismail, Penerima Ashoka Award, Public
Speaker,
Founder Yayasan Prasasti Perdamaian, Owner Dapoer
Bistik Resto,
dan Penulis novel Temanku Teroris
“Ringan namun ‘berisi’. Bahasanya menyenangkan dan mengalir.
Oke banget buat teman on weekend. Must read buat yang masih single dan lagi mencari belahan jiwa.”
—Aditya Wardani,
Presenter dan Produser TV
“Dengan bahasa casual,
Astrid berusaha menjelaskan bahwa emosi negatif seperti marah, iri, dan dengki
sebenarnya merusak diri sendiri. Memang tidak mudah, tetapi memaafkan dari hati
yang tulus adalah hal terbaik. Highly
recommended….”
—Inez Tagor, Selebriti
“Dengan bahasa yang renyah dan kisah memikat, tanpa menggurui
Astrid mengingatkan mengenai pentingnya mengenakan mahkota-Nya. Aura kecantikan
hati akan lebih terpancar karenanya. Jilbab.”
—Irna Dewi, PR Moshaict & Hijabstore, Stylish dan Blogger
BACA BAB 1-nya di sini!
Tablo: Pieces of You
Monday, March 11, 2013
MASING-MASING DARI
KITA BERBEDA. SANGAT BERBEDA. KITA BERJUANG, KEPING-KEPING DIRI KITA INI, UNTUK BERGABUNG MENYATU.
"Irisan-irisan waktu, hening dan lembut. Namun, badai emosi yang hebat menggelegak di dalam. Ditulis padat, tetapi dengan kehangatan yang dalam. Pedih mengharu dalam keindahannya. Tablo sungguh penulis yang layak dikagumi."
Tablo, yang lahir di awal tahun delapan puluhan, dibesarkan di Korea, Indonesia, Swiss, dan Hong Kong, sehingga hanya sedikit-sedikit mempelajari bahasa dan kebudayaan setempat. Semasa remaja, dia menghidupkan kembali majalah kesusasteraan sekolah yang sempat punah, Kaleidoscope, dan bertindak sebagai Pemimpin Redaksi. Selanjutnya dia menghabiskan beberapa tahun belajar di program menulis kreatif dan kesusasteraan Stanford University, dan menerima gelar Sarjana dan Magister dengan pujian tertinggi dan penghargaan kesusasteraan untuk fiksi pendek. Selama tahun-tahun liarnya di Amerika, dia pernah bermukim di East Harlem, bekerja sebagai asisten sutradara dalam sebuah film dokumenter yang berlatar cerita di New York. Pada saat itulah dia jatuh cinta kepada musik. Tablo sekarang menjadi penyanyi utama untuk Epik High, grup hip-hop terkemuka di Korea. Dia juga menjadi DJ dalam acara radionya sendiri, Dream Radio with Tablo.
Cerita-cerita
pendek tulisan Tablo menganyam rahasia-rahasia dan kegalauan-kegalauan masa
muda, membisikkan kata penghibur kepada generasi yang tersesat.
"Irisan-irisan waktu, hening dan lembut. Namun, badai emosi yang hebat menggelegak di dalam. Ditulis padat, tetapi dengan kehangatan yang dalam. Pedih mengharu dalam keindahannya. Tablo sungguh penulis yang layak dikagumi."
---Lee Juck, Musisi,
Penulis The Fingerprint Hunter
"Tablo seorang
penyintas. Saya bisa membayangkan pemuda ini di usia awal dua puluhan, dalam sebuah ruang hampa kekalutan dan kesepian, berjuang untuk memahami yang tak terpahami.
Saya hampir merasa seperti orang mesum, yang mengintip ke dalam emosi-emosinya
yang terdalam. Cerita-cerita Tablo mengulurkan tangan hangat ke bahu siapa pun
yang tersesat, siapa pun yang sedang berjuang untuk menemukan konsep ‘diri’
yang subversif. Retak dan celah di antara kalimat-kalimat dan kata-katanya
menyimpan intensitas yang melongsorkan hati. Saya merasa saya belajar banyak
hal tentang ranah batin Tablo, dan saya bersyukur dia memutuskan untuk berbagi ranah
itu dengan dunia."
---Lee Byung-ryul, Penyair, Penulis Attraction
Tablo, yang lahir di awal tahun delapan puluhan, dibesarkan di Korea, Indonesia, Swiss, dan Hong Kong, sehingga hanya sedikit-sedikit mempelajari bahasa dan kebudayaan setempat. Semasa remaja, dia menghidupkan kembali majalah kesusasteraan sekolah yang sempat punah, Kaleidoscope, dan bertindak sebagai Pemimpin Redaksi. Selanjutnya dia menghabiskan beberapa tahun belajar di program menulis kreatif dan kesusasteraan Stanford University, dan menerima gelar Sarjana dan Magister dengan pujian tertinggi dan penghargaan kesusasteraan untuk fiksi pendek. Selama tahun-tahun liarnya di Amerika, dia pernah bermukim di East Harlem, bekerja sebagai asisten sutradara dalam sebuah film dokumenter yang berlatar cerita di New York. Pada saat itulah dia jatuh cinta kepada musik. Tablo sekarang menjadi penyanyi utama untuk Epik High, grup hip-hop terkemuka di Korea. Dia juga menjadi DJ dalam acara radionya sendiri, Dream Radio with Tablo.
BACA BAB 1 di sini!
di-PHP-in: Kisah Cinta yang Tak Sempurna
Sunday, March 10, 2013
“Terus,
maksudnya hubungan kita selama ini artinya apa? Atas semua perhatian,
kepedulian, dan kebaikanmu itu padaku? Lalu, kenapa kamu tidak berterus terang
padaku kalau kamu sudah punya pacar?”
“Aku cuma peduli sama
kamu, aku selalu ada untuk kamu karena aku sayang dan takut kehilangan
seseorang sepertimu. Tapi bukan berarti aku cinta sama kamu, dan aku kira kalau
aku menjelaskan tentang status hubunganku itu tidak begitu penting untukmu....”
Harapan palsu itu membuat sakit, sesak, dan bikin galau. Bahkan
bisa mengakibatkan trauma dengan yang namanya cinta. Namun sesungguhnya, cinta
bukan sebuah kepastian belaka. Cinta adalah sebuah bukti dari semua harapan.
Tetapi, cinta itu bukan berarti selalu indah. Sesungguhnya sebuah cinta abadi
adalah gabungan antara berbagai rasa yang menjadikannya saling melengkapi
perbedaan, yang membuatnya berbeda dari cinta lainnya….
Berasal dari akun @orangPHP, buku
ini bercerita tentang jejak pengalaman dan kisah nyata tentang mereka yang
pernah merasakan bagaimana rasanya di-PHP-in. Dan, buku ini dilengkapi dengan
tip-tip spesial bagi kalian supaya nggak di-PHP-in maupun nge-PHP-in seseorang.
Ada juga tip-tip move on dari orang
PHP bagi kalian yang sudah di-PHP-in.
Subscribe to:
Posts (Atom)